Thursday, April 17, 2014

Etika Dalam Politik

Etika pada politik atau kadang-kadang disebut moralitas politik atau etika publik adalah praktek
membuat penilaian moral tentang aksi politik, dan studi tentang praktek itu. sebagai
bidang studi, itu dibagi menjadi dua cabang, masing-masing dengan masalah khas dan
dengan berbagai literatur meskipun tumpang tindih. Salah satu cabang, etika proses (atau
etika kantor), berfokus pada pejabat publik dan metode yang mereka gunakan. yang lainnya
cabang, etika kebijakan (atau etika dan kebijakan publik) berkonsentrasi pada penilaian
tentang kebijakan dan hukum. Keduanya menarik filsafat moral dan politik, demokrasi
teori dan ilmu politik. Tapi etika politik merupakan subjek berdiri bebas di
dirinya sendiri. Kebanyakan penulis pada subjek tidak mencoba menerapkan moral yang dasar
teori melainkan bekerja dengan konsep tingkat menengah dan prinsip-prinsip yang lebih dekat
mencerminkan pertimbangan bahwa agen-agen politik dapat memperhitungkan dalam membuat
keputusan dan kebijakan.


Pertanyaan utama adalah sejauh mana prinsip-prinsip etika yang mengatur politik
kantor berbeda dari mereka yang mengatur kehidupan moral secara umum (Hampshire 1978;
Thompson 1987). Sejauh mana yang politisi diijinkan untuk mengambil tindakan yang mau
dinyatakan keliru? Etika membutuhkan pemimpin politik untuk menghindari merugikan orang yang tidak bersalah,
tetapi juga dapat mewajibkan mereka untuk mengorbankan nyawa tak berdosa demi kebaikan bangsa. A
Presiden dapat secara moral wajib untuk memesan aksi militer bahkan saat meramalkan
bahwa warga sipil akan dibunuh. (Pertanyaan berarti tak bermoral muncul meskipun perang itu
sendiri : Lihat JUST WAR THEORY).).

Monday, April 7, 2014

Etika dalam Agama Islam

Kebanyakan agama memiliki komponen etis, sering berasal dari wahyu supernatural diakui atau bimbingan. Menurut Simon Blackburn, "Bagi banyak orang, etika tidak hanya terikat dengan agama, tetapi benar-benar diselesaikan oleh itu. Orang-orang seperti tidak perlu berpikir terlalu banyak tentang etika, karena ada kode otoritatif petunjuk, buku pegangan dari bagaimana untuk hidup. "

Etika, yang merupakan cabang utama filsafat, meliputi perilaku yang benar dan kehidupan yang baik. Hal ini secara signifikan lebih luas daripada konsepsi umum menganalisis benar dan salah. Aspek utama dari etika adalah "kehidupan yang baik", kehidupan hidup layak atau kehidupan yang hanya memuaskan, yang diselenggarakan oleh banyak filsuf menjadi lebih penting daripada perilaku moral tradisional.

Beberapa orang menyatakan bahwa agama adalah diperlukan untuk hidup secara etis. Blackburn menyatakan bahwa, ada orang-orang yang "akan mengatakan bahwa kita hanya dapat berkembang di bawah payung suatu tatanan sosial yang kuat, disemen oleh kepatuhan umum untuk tradisi agama tertentu


Sumber dasar dalam kodifikasi bertahap etika Islam adalah pemahaman Islam dan interpretasi yang manusia telah diberikan fakultas untuk membedakan kehendak Tuhan dan untuk mematuhi itu. Fakultas ini yang paling terpenting melibatkan yang mencerminkan atas makna keberadaan, yang, seperti John Kelsay dalam Encyclopedia of frasa Etika, "akhirnya menunjuk ke realitas Allah." Oleh karena itu, terlepas dari lingkungan mereka, manusia diyakini memiliki tanggung jawab moral untuk tunduk kepada kehendak Allah dan mengikuti Islam (seperti yang ditunjukkan dalam Al-Qur'an dan Sunnah, atau ucapan-ucapan Muhammad) [Quran 7:172])

Kecenderungan alami ini, menurut Al-Qur'an, digerogoti oleh fokus manusia untuk kesuksesan materi: fokus yang pertama tersebut hadir sebagai kebutuhan untuk bertahan hidup atau pengamanan dasar, tapi kemudian cenderung untuk mewujudkan ke dalam keinginan untuk menjadi terhormat di antara rekan seseorang. Pada akhirnya, fokus pada materialisme, menurut teks-teks Islam, menghambat dengan refleksi bawaan seperti dijelaskan di atas, sehingga dalam keadaan jahiliyah atau "kebodohan."

Muslim percaya bahwa Rasullah Muhammad, seperti para nabi lain dalam Islam, dikirim oleh Allah untuk mengingatkan manusia dari tanggung jawab moral mereka, dan menantang ide-ide dalam masyarakat yang menentang diserahkan kepada Allah.
 

Etika dan Moral

Etika dan moral kedua berhubungan dengan "benar" dan "salah" perilaku. Moralitas terutama tentang membuat pilihan yang benar, sedangkan etika adalah tentang penalaran yang tepat.

Etika adalah Aturan perilaku yang diakui sehubungan dengan kelas tertentu dari tindakan manusia atau kelompok tertentu, budaya, dll mendefinisikan bagaimana hal tersebut sesuai dengan aturan. Moral adalah Prinsip atau kebiasaan sehubungan dengan perilaku benar atau salah Ini mendefinisikan bagaimana sesuatu harus bekerja sesuai dengan cita-cita dan prinsip-prinsip seorang individu.

Etika berasal dari tradisi Yunani yang menekankan etos (karakter), meskipun tetap penting kanan sampai pencerahan dan masih populer saat ini dalam pembicaraan moral yang biasa kami dan berpikir. Ini meminta 'Orang macam apa yang baik?' Ini dipersonalisasi sebagai 'Orang macam apa yang harus saya?' Hal ini particularised sebagai 'Bagaimana seharusnya orang baik berperilaku dalam hal ini?' Etika menekankan tanggung jawab dan kemampuan individu (maka karakter) untuk datang ke kesimpulan sendiri melalui penalaran, untuk menjadi hakim mana prinsip-prinsip yang relevan dalam kasus tertentu dan bagaimana mereka harus dipertimbangkan dalam kombinasi. Ahli etika tidak berpikir bahwa hukum-hukum moral menafsirkan sendiri dan melihat pandangan yang mengakar yang naif tentang pentingnya penalaran moral  

 

Thursday, April 3, 2014

Symbian

Pada tahun 1980, berdiri perusahaan pengembang software Psion yang didirikan oleh David Potter. Produk dari perusahaan ini  diberi nama EPOC. Sistem operasi ini lebih difokuskan pada penggunaannya di telepon bergerak. Pada tahun 1998, terjadi sebuah kerjasama antara perusahaan Ericsson, Nokia, Motorola dan Psion untuk mengeksplorasi lebih jauh kekonvergensian antara PDA dan telepon selular yang diberi nama Symbian. Pada tahun 2004 Psion menjual sahamnya dan hasil kerjasama ini menghasilkan EPOC Release 5 yang kemudian dikenal dengan nama Symbian OS v5. Sistem operasi dari Symbian OS v5 itu sudah mulai mengintegrasikan kebutuhan implementasi aplikasi pada perangkat seperti PDA selain telepon seluler.

Pada waktu yang sama muncul perangkat yang dinamakan smartphone dan muncullah pula versi-versi terbaru dari Symbian OS hingga ada yang disebut dengan Symbian v6.0 atau yang lebih terkenal dengan nama ER6 yang merupakan versi pertama dari Symbian OS. Sifatnya terbuka karena pada sistem ini dapat dilakukan instalasi perangkat lunak oleh berbagai pengembang aplikasi. Pada awal tahun 2005, muncul Symbian OS v9.1 dengan sistem keamanan platform baru yang dikenal sebagai capability-based security. Sistem keamanan ini mengatur hak akses bagi aplikasi yang akan diinstal pada peralatan dalam hal mengakses API.

Muncul pula yang disebut dengan Symbian OS v9.2 yang melakukan perbaharuan pada teknologi konektifitas Bluetooth dengan digunakannya Bluetooth v.2.0. Sedangkan yang terbaru, Symbian mengeluarkan Symbian OS v9.3 (dirilis pada tanggal 12 Juli 2006) telah mengusung teknologi wifi 802.11 dan HSDPA sebagai bagian dari komponen standarnya.

Iphone



 Keberadaan iphone meruapakan buah pemikiran dari Steve Jobs.berawal pada ajang konferensi eksekutif  “D: All Things Digital “ pada April 2003, Steve Jobs mengungkapkan pemikirannya bahwa PDA traditional bukanlah pasar dengan permintaaan tinggi yang layak untuk dimasuki Apple. Hal ini menanggapi beberapa permintaan yang diterima perusahaan untuk membuat perangkat PDA.

 Steve Jobs memiliki pemikiran bahwa mobile phone adalah perangkat esensial untuk mengakses informasi dimanapun berada dan bahwasanya ponsel membuuhkan software sinkrkonisasi yang excellent. Disamping itu Jobs pun melihat kenyataaan bahwa pada saat itu terdapat jutaan orang Amerika yang membawa lebih dari satu perangkat secara bersamaan seperti ponsel, blackberry dan MP3  player secara terpisah sehingga terasa merepotkan.

Secara alamiah, konsumen mengiginkan suati devices yang mencakup semua kebutuhan mobile. Beliau melihat kedepan bahwa nantinya ponsel dan mobile email akan memiliki banyak fitur, bahkan da kemungkinan akan menjadi tantangan berat bagi dominasi iPod seabgai music player kebanggaan Apple dan agar dapat melindungi jajaran produknya, Apple harus masuk ke Industri telekomunikasi. Memiliki ide yang jelas belum tentu tidak memiliki permasalahan. Begitupun yang dihadapi oleh Jobs, disamping jobs belum memiliki pengalaman yang kuat dalam industri telekomunikasi  dan  untuk mengembangkan sebuah ponsel membutuhkan sebuah Operating System ( OS ) baru yang kompleks. Sementara OS pada perangkat portable iPod masih belum cukup canggih untuk dapat mengatur jaringan maupun grafis yang kompleks.

 Pada tahun 2006,  Steve Jobs menugaskan sekitar 200 enginer terbaiknya untuk mengembankan ponsel. Pada protype yang dikembangkan, banyak sekali masalah muncul karena fitur yang tidak berjalan. Seperti melakukan panggilan yang sering putus dengan sendirinya, baterai berhenti charging sebelum penuh, data dan aplikasi sering korup dan tidak bisa digunakan dan akhirnya produk yang rencanya diberi nama iPhone terancam gagal diproduksi. Padahal iPhone direncakan sebagai produk mutakhir yang menjadi pusat perhatian di acara tahunan MacWorld awal tahun 2007. Karena sejak kembalinya ke Apple pada tahun 1997, Steve Jobs sering menggunakan event tersebut seabgai tempat pameran untuk meluncurkan produk-produk terbaiknya. Pecinta produk apple selalu mengharapkan adanya pernyataan yang dramatis dari Jobs. Dan apabila produknya belum siap pada acara tersebut, Jobs siap-siap menerima banyak kritik dan cacian serta harga saham Apple juga pasti terpuruk.
 Mengatasi permasalahan tersebut Steve Jobs melakukan negoisasi dan berhasil menjalin kerjasama dengan perusahaan telekomunikasi AT&T.  Dengan kerjasama tersebut Apple mendapatkan bantuan dana jutaaan dolar dan sumber daya manusia untuk membantu mengembangkan fitur baru pada iPhone. Meskipun mendapat dana dari pihak AT&T, Apple tetap memegang kendali penuh pada pengontrolan desain, proses pabrikasi dan pemasaran iPhone. Berkat ide-ide brilian yang jug amerupakan kombinasi unik teknokrat dan seniman liberal, produk-produk yang digagas oleh Steve Jobs telah berhasil me-revolusi industri.  proses pembuatan iPhone memerlukan waktu tiga bulan, agar iPhone dapat diperkenalkan tepat waktu.

            Pada proyek ini, Jobs merekrut kandidat doktor Universitas Delaware Westerman dan Profesor John G. Elias yang memiliki penemuan brilian. Yaitu melakukan riset untuk membuat papan ketik tanpa tombol yang disuntikan sensor elektrik agar bisa mengenali lebih dari sentuhan jari (multitouch) seabgai penyempurna teknologi touchscreen yang pada saat itu hanya bisa mengenali satu sentuhan. Teknologi iniakan dijejalkan pada iPhone. Untuk pengerjaan desain form factor dipercayakan kepada Jonathan Paul Ive yang menjabat seabgai Senior VP of Industrial at Apple Inc, yang sebelumnya menjadi pricipal desainer pada iMac, PowerBook G4 aluminium dan titanium, MacBook, MacBook Pro unibody dan iPod.

            Seminggu berselang sebelum acara MacWorld, Steve Jobs memperlihatkan protype iPhone kepada boss AT&T, Stan Sigman. Jobs menunjukan iphone yang memiliki layar yang brilian, web browser tangguh dan user interface yang menawan. Stan Sigman takjub dan mengatakan bahwa ini adalah device terhebat yang pernah dilihatnya.  Pada tanggal 9 Januari 2007 bertepat di Moscone West Convention Centre, San Fransisco. Steve Jobs mengumumkan lahirnya perangkat revolusionenrya. Pidato yang sangat memukau berhasil menarik simpati seluruh undangan yang berkali-kali meberikan applause. iPhone berhasil menjadi produk revolusioner yang sangat disukai pengguna dan menjadi contoh bagi smartphone lainnya. Lebih dari itu , keberadaan iPhone telah mengubah industri telekomunikasi.

Smartphone


Smartphone atau ponsel cerdas merupakan kombinasi dari PDA dan ponsel, namun lebih berfokus pada bagian ponselnya. Smartphone ini mengintegrasikan kemampuan ponsel dengan fitur komputer - PDA. Smartphone mampu menyimpan informasi, e-mail, dan instalasi program, seperti menggunakan mobile phone dalam satu device. Smartphone biasanya berorientasi pada fitur ponsel dibanding dengan fitur PDA. Sebagian besar perangkat mobile yang melebihi kemampuan ponsel dapat dikategorikan sebagai smartphone. Banyak yang mendefinisikan smartphone adalah ponsel yang di dalamnya berisi inovasi gadget termutakhir. Sebenarnya tidak ada definisi standar mengenai smartphone. Umumnya suatu ponsel dikatakan sebagai smartphone bila dapat berjalan pada perangkat lunak operating system atau sistem operasi yang lengkap. Di sisi lain ada yang mengatakan smartphone yaitu ponsel sederhana dengan fitur canggih dan kemampuan mengirim - menerima e-mail, menjelajah internet, dan membaca e-book, built in full keyboard, atau external USB keyboard atau memiliki konektor VGA. Jadi, smartphone adalah miniatur komputer dengan kemampuan ponsel (Koran Jakarta, 23-11-2009). Terkait hal ini, definisi smartphone beragam, meski ada kesamaan yang menjadi pedoman yaitu ponsel yang bersifat multi fungsi karena dukungan berbagai software yang diaplikasikan

Jenis Sistem Operasi


1. Berdasarkan Jumlah Pengguna dan Program yang dijalankan.
·         Single User-Single Tasking
satu komputer hanya bisa digunakan oleh satu user dan hanya bisa menjalankan satu program di satu waktu, contohnya : DOS ( Disk Operating System ).
·         Multi User – Single Tasking
Satu komputer dapat digunakan oleh banyak user, namun tiap user hanya bisa menjalankan 1 program (aplikasi) di satu waktu, contohnya : Novell Netware yang menjalankan sistem operasi network berbasis DR-DOS.


·         Single User – Multi Tasking
satu komputer dipakai oleh user dan dapat menjalankan banyak program di satu waktu, contohnya : Windows, MacOB, BeOS, JDS, dll.
·         Multi User-Multi Tasking
Satu komputer dipakai bersamaan oleh banyak user yang dapat menjalankan banyak program di satu waktu, contohnya : Unix, Linux, FreeBSD (Sistem Operasi turunan Unix) atau Windows dengan aplikasi Citrix Metaframe, dll.
2.  Berdasarkan Perangkat Keras yang digunakan.
·         Komputer PC ( Dekstop/Laptop) ( Stand Alone Operating System)
·         Komputer Server (Network Operating System)
3.      Berdasarkan Jenis Perangkat Lunak
·         Perangkat Lunak Bebas ( Fress Software )
Perangkat lunak bebas adalah perangkat lunak yang mengizinkan siapapun untuk menggunakan, menyalin, dan mendistribusikan, baik dimodifikasi atau pun tidak didistribusikan secara gratis atau pun dengan biaya.
·         Perangkat Lunak Open Source
Istilah Perangkat Lunak “Open Source” digunakan oleh beberapa pihak yang artinya kurang lebih sama dengan perangkat lunak bebas.
·         Perangkat Lunak Public Dominan
Ialah perangkat lunka yang tanpa hak cipta. ini merupakan kasus khusus dari perangkat lunak bebas noncopylefted, yang berarti bahwa beberapa salinan atau versi yang telah dimodifikasi bisa jadi tidak bebas sama sekali.
·         Perangkat Lunak Copylefted
Merupakan perangkat lunak bebas yang ketentuan pendistribusiannya tidak memperbolehkan untuk menambah lebih dari yang ditetapkan jika ingin mendistribusikan atau memodifikasi perangkat lunak tersebut .
·         Perangkat Lunak Bebas Non-Copylefted
Dibuat oleh pembuatnya yang mengizinkan seseorang untuk mendistribusikan dan memodifikasi, serta dapat menambahkan beberapa hal didalamnya dengan beberapa batasan-batasan tertentu. Jika suatu program bebas tetapi tidak copylefted, maka beberapa salinan atau versi yang dimodifikasi bisa jadi tidak bebas sama sekali.
·         Sistem GNU
Merupakan sistem serupa Unix yang seutuhnya bebas. Sistem operasi serupa Unix terdiri atas berbagai program . sistem GNU mencakup seluruh perangkat lunak GNU dan juga paket program lain, seperti sistem X Windows dan TeX yang bukan prangkat lunak GNU.
·         Program GNU
“Program GNU” setara dengan perangkat lunak GNU. Sebuah program adalah program GNU jika merupakan perangkat lunak GNU.
·         Perangkat Lunak GNU
Merupakan perangkat lunak yang dikeluarkan oleh proyek GNU. sebagian besar perangkat lunak GNU meruapakn copylefted, tetapi tidak semuanya; namun perangkat lunak GNU harus merupakan perangkat lunak bebas. jika suatu program adalah perangkat lunak GNU, maka dapat disebut juga sebagai program GNU.
·         Perangkat Lunak Semi Bebas
merupakan perangkat lunak yang tidak bebas, tetapi mengizinkan setiap orang untuk menggunakan, menyalin, mendistribusikan, dan memodifikasinya (termasuk distirbusi dari versi yang telah dimodifikasi ) untuk tujuan non-laba.PGB adalah salah satu contoh dari program semi-bebas.
·         Perangkat Lunak Berpemilik
Merupakan perangkat lunak yang tidak bebas atau pun semi bebas. seseorang dilarang, atau harus meminta izin jika ingin menggunakan atau dikenakan aturan-aturan lainnya sehingga menyulitkan jika menggunakan, mengedarkan, atau memodifikasinya.
·         Freeware
istilah “freeware” tidak terdefinisi dengan jelas, tetapi biasanya digunakan untuk paket-paket yang mengizinkan redistribusi, tetapi bukan pemodifikasian ( dan kode program tidak tersedia). paket-paket ini bukan perangkat lunak bebas, jadi jangan menggunakan istilah “freeware” untuk merujuk ke perangkat lunak bebas.
·         Shareware
Merupakan perangkat lunak yang mengizinkan orang-orang untk mendsitribusikan salinannya, tetapi mereka yang terus menggunakannya diminta untuk membayar biaya lisensi. shareware bukan perangkat lunak bebas atau semi-bebas.
·     Perangkat Lunak Komersial merupakan perangkat lunak yang dikembangkan oleh kalangan bisnis untuk memperoleh keuntungan dari penggunanya

Sistem operasi



Definisi sistem operasi secara umum adalah pengelola seluruh sumber daya yang terdapat pada sistem komputer dan menyediakan sekumpulan layanan (System Call) yang sering disebut “tools atau utility” berupa aplikasi  ke pemakai sehingga memudahkan dan menyamakan pengguna ketika pemanfaatan sumber daya sistem komputer tersebut.
            Menurut Fajrillah (2011), Sistem Operasi dapat didefenisikan sebagai berikut:
1.      Resource Allocator
·         Mengatur Resource
·      Mengalokasikan dan Mengontrol pemakaian resources dari berbagai program/aplikasi.
2.      Control Program
·       Mengendalikan eksekusi user program dan pemakaian sistem resource ( Contoh : Operasi pada I/O device )
3.      Kernel
·         Sistem Program yang berjalan terus menerus selama komputer aktif.
·         kontras dengan aplikasi yang di “load”, eksekusi dan terminasi.

Sistem operasi merupakan perangkat lunak yang bertindak sebagai perantara antara pemakai kompter dan perangkat keras.