Thursday, March 28, 2013

Pengetahuan tentang Bahasa Indonesia yang Baik dan Benar



Bahasa yang baik dan benar yaitu bahasa yang berpacuan pada kaidah bahasa baku, baik kaidah untuk bahasa baku tertulis maupun bahasa baku lisan.
Ciri – ciri ragam bahasa baku adalah sebagai berikut :
1.Penggunaan kaidah tata bahasa normatif. Misalnya dengan penerapan pola kalimat  yang baku: acara itu sedang kami ikuti dan bukan acara itu kami sedang ikuti.

2. Penggunaan kata-kata baku. Misalnya cantik sekali dan bukan cantik banget; uang dan bukan duit; serta tidak mudah dan bukan nggak gampang.

3. Penggunaan ejaan resmi dalam ragam tulis. Ejaan yang kini berlaku dalam bahasa Indonesia adalah ejaan yang disempurnakan (EYD). Bahasa baku harus mengikuti aturan ini.

4. Penggunaan lafal baku dalam ragam lisan. Meskipun hingga saat ini belum ada lafal baku yang sudah ditetapkan, secara umum dapat dikatakan bahwa lafal baku adalah lafal yang bebas dari ciri-ciri lafal dialek setempat atau bahasa daerah. Misalnya: /atap/ dan bukan /atep/; /habis/ dan bukan /abis/; serta /kalaw/ dan bukan /kalo/.

5. Penggunaan kalimat secara efektif. Di luar pendapat umum yang mengatakan bahwa bahasa Indonesia itu bertele-tele, bahasa baku sebenarnya mengharuskan komunikasi efektif: pesan pembicara atau penulis harus diterima oleh pendengar atau pembaca persis sesuai maksud aslinya.

Bahasa juga tercantum pada UUD 1945 yaitu:
BAB XV
BENDERA DAN BAHASA

Pasal 35
Bendera Negara Indonesia ialah Sang Merah Putih.
Pasal 36
Bahasa negara ialah Bahasa Indonesia.

Dan terdapat pula dalam sumpah pemuda tanggal 28 Oktober 1928 yg berisi:
Pertama :
- KAMI POETRA DAN POETRI INDONESIA MENGAKOE BERTOEMPAH DARAH JANG SATOE, TANAH AIR INDONESIA
Kedua :
- KAMI POETRA DAN POETRI INDONESIA, MENGAKOE BERBANGSA JANG SATOE, BANGSA INDONESIA
Ketiga :
- KAMI POETRA DAN POETRI INDONESIA MENGJOENJOENG BAHASA PERSATOEAN, BAHASA INDONESIA


Sunday, March 17, 2013

Program sederhana Visual Basic 6.0



Saya akan mencoba berbagi pengalaman dalam hal membuat program dengan visual basic 6.0 . Pada program kali ini saya membuat program pemesanan tiket bioskop yang dioperasikan oleh operator.
 
Ini adalah tampilan pertama nya setelah kita menekan “OK”


Maka tampilan nya seperti diatas , seperti yang kita ketahui setiap kita memesan tiket biokop hal yang selalu ditanya oleh operator adalah seperti yang ada di botton diatas, nah kekurangan pada program yang saya buat adalah pada NO KURSI ,  jadi pada  no kursi bukan yang masuk kita akan memilih akan duduk dikursi yang mana tetapi jumlah kursi yang akan kita beli.



Tampilan akhir sebelum di print ke bentuk tiket